Biografi Orang Sukses seri Kanosuke Matsushita (National, Panasonic)
Di sebuah keluarga
petani pada tanggal 27 November lahirlah seorang anak bungsu dari 8 bersaudara pasangan Makasuku dan Tokue yang diberi nama
Konosuke Matsushita. Keluarga mereka sebetulnya keluarga yang berada namun
karena ayahnya mencoba berdagang beras dengan berspekulasi tanpa mengetahui
dasarnya akhirnya keluarga ini pun bangkrut sehingga sawah dan rumah yang
digadaikan pada lintah darat, disita tanpa ampun.
Tahun 1898, Mereka semua pindah ke kota
Wakayama memulai kehidupan baru, ayah konosuke menjadi pembuat geta (sandal
dari kayu) meskipun begitu penghasilannya tidak cukup untuk memberi makan semua
keluarga. Anak-anak yang besar jarang makan, maka kondisi tubuh mereka mudah
terserang penyakit, dan akhirnya ketiga kakaknya meninggal. Ayah dan ketiga
kakaknya mencari kerja kekota..
Karena melaratnya, hingga saat kematian
ayahnya tidak ada satupun pelayat yang datang ke pemakaman selain dari keluarga
mereka sendiri. Kanosuke sangat terharu dengan pengalaman itu dan ia berjanji
tidak mau menjadi orang miskin dan dia tidak mau kalau mati nanti tidak ada
yang melayat.
Ia terpaksa harus keluar dari sekolah
untuk mencari pekerjaan, mulai dari jongos sampai menjadi penjaga toko sepeda.
Hingga pada suatu hari ia melihat Trem Listrik. Kanosuke sangat takjub,
menurutnya betapa hebatnya tenaga listrik itu karena kereta yang begitu besar
dan kuat dapat dibuatnya bergerak. Sejak saat itu dia mempunyai cita-cita untuk
membuat barang-barang yang ada kaitannya dengan listrik. Pabriknya yang pertama
adalah membuat fitting atau rumah lampu, namun karena tidak berpengalaman, maka
hasilnya jauh dari sempurna, sangat empuk, meletot sana meletot sini, jangankan
bisa dijual, diberikan ke orang gratis saja tidak ada yang mau. Tapi untung ada
orang yang minta di buatkan sebuah alat menggunakan mesin yang konosuke punya,
jadi untuk sementara konosuke mengerjakan pesanan itu dulu. Karena hasilnya
bagus pesanan pun bertambah. Kemudian konosuke kembali pada cita-cita lamanya
yaitu membuat fitting, akhirnya berhasil lalu membuat steker, setrika, lampu
sepeda, lampu senter, bahkan radio yang saat itu perkembangan radio sulit untuk
jangka panjang. Kanosuke pun tetap berusaha dan berhasil membuat radio dengan
mutu yang bagus. Akhirnya kanosuke mempunyai beberapa pabrik beserta ratusan
pekerja. Setiap jenis barang dikelola satu perusahaan.
Perjalanan usaha
Konosuke tidak selalu berjalan dengan lancar sempat ada perang yang
menghancurkan banyak kota dijepang, termasuk beberapa pabrik konosuke. Negara
jepang menyerah terhadap sekutu dan memulai segalanya dari nol. Selain itu
konosuke pun telah dituduh membantu jepang dalam perang sehingga oleh
pemerintah sekutu konosuke diperintah untuk menghentikan kegiatan perusahaan.
Konosuke pun menurut, selama berbulan-bulan ia hanya diam saja melamun,
akhirnya atas usul istrinya ia membuat orgaisasi kemanusiaan yang bernama PHP :
PEACE, HAPPINESS, dan PROSPERITY yang artinya bahwa kedamaian serta kebahagiaan
itu diperoleh dari kemakmuran. Salah satu kegiatan PHP adalah membuat majalah
untuk menyebarkan semangat agar jepang segera makmur lagi. Setelah 5 tahun
sekutu menyelidiki akhirnya konosuke tidak bersangkutan dan boleh mendirikan
usaha lagi. Konosuke langsung mengadakan rapat dan dengan semangat mereka pun
membangun semua nya dari awal lagi. Akhirnya 3 bulan kemudian roda pabrik pun
mulai berjalan kembali. Konosuke pun tidak puas hanya dengan menghasilkan
barang-barang yang itu saja maka ia pun terus belajar ke luar negeri dari
negara AS hingga Belanda ia terus belajar dan pada tahun 1963 ia bisa membuat
TV, Mesin cuci, dan Kulkas. Antara tahun 1956-1958 konosuke matsushita
mengeluarkan rice cooker, vacum cleaner, blender, radio transistor, kompor gas,
tape recorder dan AC.
Pada Januari 1961,
Konosuke Matsushita mengundurkan diri jadi komisaris, kemudian jabatannya
diserahkan kepada menantunya. Konosuke menghabiskan masa tuanya di Shin Shin An
di Kyoto. Dia lebih memfokuskan pada organisasi PHP nya. Kanosuke juga menulis
beberapa buku. Konosuke Matsushita sangat dihormati, Universitas Waseda, Universitas
Keio, Universitas Doshiya menganugerahkan gelar Doktor. 1980 ia mendirikan
sekolah Matsushita Seikei Juku dikota Chigasaki Kanagawa. Tahun 1987 Konosuke
Matsushita mendapat penghargaan tertinggi Kyokujitsu Toka Daijusho, karena jadi
perusahaan terbesar di Jepang saat itu dengan pangsa pasar 24% dari 10
perusahaan sejenis. 27 April 1989 jam 10.06 Konosuke Matsushita meninggal dalam
usia 94 tahun. Banyak yang melayat termasuk direktur philips Belanda, PM
Jepang, dan Presiden AS waktu itu. Pemakaman disiarkan ke seluruh cabang
perusahaan.
Produknya sampai sekarang masih
terkenal, yaitu macam-macam barang elektronik dengan merek National, Panasonic,
Technics, Quasar, dll. Pabriknya tersebar diseluruh dunia termasuk Indonesia.
2 komentar:
JOIN NOW !!!
Dan Dapatkan Bonus yang menggiurkan dari dewalotto.club
Dengan Modal 20.000 anda dapat bermain banyak Games 1 ID
BURUAN DAFTAR!
dewa-lotto.cc
JOIN NOW !!!
Dan Dapatkan Bonus yang menggiurkan dari dewalotto.club
Dengan Modal 20.000 anda dapat bermain banyak Games 1 ID
BURUAN DAFTAR!
dewa-lotto.cc
Posting Komentar