Jumat, 30 Desember 2011

Konsep NIlai Waktu dari Uang

Diposting oleh my blog di 12.30 0 komentar
KONSEP NILAI WAKTU DARI UANG

NILAI YANG AKAN DATANG
Nilai yang akan datang (Future value)
adalah nilai uang yang akan datang dari satu jumlah uang atau suatu seri pembayaran pada waktu sekarang, yg dievaluasi dengan suatu tingkat bunga tertentu.
             Rumus  

FV = P0+ SI= P0+ P0(i)(n)

NILAI SEKARANG
Nilai Sekarang (present value)
Adalah nilai sekarang dari satu jumlah uang/satu seri pembayaran yang akan datang, yang dievaluasi dengan suatu tingkat bunga tertentu.
Menghitung nilai pada waktu sekarang jumlah uang yang baru dimiliki beberapa waktu kemudian.
Rumus :

PV = Kn / (1 + r) ^n

Keterangan :
Kn    = Arus kas pada tahun ke-n
r      = Rate / Tingkat bunga
^n    = Tahun Ke-n (dibaca dan dihitung pangkat n).
I     = Bunga (i = interest / suku bunga)
n      = tahun ke-
An   = Anuity
SI   = Simple interest dalam rupiah
P0    = pokok/jumlah uang yg dipinjam/dipinjamkan pada periode waktu
Ko    = arus kas awal
NILAI MASA DATANG DAN NILAI SEKARANG
Jumlah uang yang diterima saat ini ( periode awal) atas dasar tingkat bunga tertentu dari suatu jumlah yang akan diterima untuk beberapa waktu yang akan datang
Rumus

FV = Ko (1 + r) ^n

ANNUITAS
Anuitas adalah suatu rangkaian penerimaan atau pembayaran tetap yang dilakukan secara berkala pada jangka waktu tertentu. Contohnya adalah bunga (interest) yang diterima dari obligasi atau dividen tunai dari suatu saham preferen.
Rumus:

Sn= a [(1 + i)n-1 + … + (1 + i)1 + (1 + i)0]

Ada dua jenis anuitas:
1.     Anuitas biasa (ordinary) adalah anuitas yang pembayaran atau penerimaannya terjadi pada akhir periode.
2.    Anuitas jatuh tempo (due) adalah anuitas yang pembayaran atau penerimaannya dilakukan di awal periode.
A. Anuitas Biasa
Suatu janji untuk pembayaran jumlah tertentu (misalkan $ 9000) per tahun selama 3 tahun dan bila tiap pembayaran dilakukan pada tiap akhir tahun disebut annuitas biasa.
Jika dinyatakan dengan aljabar;
Sn adalah nilai masa depan dari anuitas, PMT (Payment) sebagai pembayaran periodik,
n adalah jangka waktu anuitas, dan FVIFA(r,n) adalah faktor bunga nilai masa depan dari anuitas (future Value Interest Factor fr an Annuity = FVIFA), maka:
 
Sn = PMT (1+r)n-2 + … +PMT(1+r)1 + PMT(1+r)0
Sn = PMT[(1+r)n-1 + … +(1+r)1 +(1+r)0
Sn = PMT n-1 
Sn = PMT(FVIFAr,n)

B. Anuitas terhutang
Bila ketiga pembayaran sebesar masing-masing $3000 yang dilakukan pada awal tahun, maka keadaan ini disebut anuitas terhutang (annuity due). Setiap pembayaran dimajemukan untuk tambahan satu tahun dan nilainya dihitung dengan cara mengalihkan

PMT(FVIFA(r,n) dengan (1+r).

C. Nilai Sekarang Anuitas
Nilai sekarang dari pembayaran pertama adalah PMT [1/(1+r)]2 dan seterusnya. Nilai sekarang dari anuitas n tahun disebut An dan faktor bunga nilai sekarang anuitas (Present Value Interest Factor for an Annuity) disebut PVIFA¬(r,n). Sehingga persamaannya menjadi:

An = PMT + PMT + … + PMT
An = PMT
An = PMT
An = PMT(PVIFAr,n)
D. Nilai Sekarang dari Anuitas Terhutang
Setiap pembayaran maju satu periode, nilai sekarangnya (PV) akan menjadi lebih tinggi. Untuk menghitungnya, persamaan di atas dikembangkan menjadi:
An(Anuitas terhutang) =

PMT(PVIFA¬(r,n) (1+r)

E. Anuitas Abadi
Sebagian besar anuitas terbatas jangka waktunya secara definitif misalnya 5 tahun atau 7 tahun, tetapi terdapat juga anuitas yang berjalan terus secara infinitif disebut anuitas abadi (perpetuities).

PMT =   PVA
————-
PVIFA k,n

F. Nilai Sekarang dan Seri Pembayaran yang Tidak Rata
Persamaan umum berikut ini bisa digunakan untuk mencari nilai sekarang dari seri pembayaran yang tak rata. Nilai sekarang anuitas abadi = PMTt adalah pembayaran ditahun t.
Sehingga menjadi:
PV= PMTt(PVIFr,t)
G. Amortisasi Pinjaman
Amortisasi adalah pengurangan nilai aktiva tidak berwujud, seperti merek dagang, hak cipta, dan lain-lain. Secara bertahap dalam jangka waktu tertentu pada setiap periode akuntansi. Pengurangan ini dilakukan dengan mendebit akun beban amortisasi terhadap akun aktiva.



Minggu, 25 Desember 2011

Manajemen Produksi

Diposting oleh my blog di 03.17 0 komentar
Manajemen Produksi
1.      Perkembangan Manajemen Produksi

Manajemen produksi berkembang pesat karena adanya factor :
Ø   Adanya pembagian kerja (division of labour) dan spesialisasi
Agar produksi efektif dan efisien, produsen hendaknya menggunakan metode ilmiah dan azas-azas manajemen. Pembagian kerja memungkinkan dicapainya tingkat dan kualitas produksi yang lebih baik bila disertai dengan pengolahan yang baik.dan akan mengurangi biaya produksi sehingga dapat tercapainya tingkat produksi yang lebih tinggi.

Ø   Revolusi Industri
Revolusi Industri merupakan suatu peristiwa penggantian tenaga manusia dengan tenaga mesin. Revolusi itu merupakan perubahan dan pembaharuan radikal dan cepat dibidang perdagangan, industri, dan tekhnik di Eropa.

Dampaknya pengusaha besar dapat meningkatkan perdagangannya,sedangkan pengusaha kecil dengan peralatan kerja yang masih kuno,menjadi terdesak.

Ø   Perkembangan alat dan tekhnologi yang mencakup penggunaan computer
Agar produksi berkembang dengan cepat maka digunakan alat dan tekhnologi canggih seperti computer ke dalam bisnisnya.

Ø   Perkembangan ilmu dan metode kerja yang mencakup metode ilmiah, hubungan antar manusia, dan model keputusan.
Penggunaan metode ilmiah dalam mengkaji pekerjaan memungkinkan ditemukannya metode kerja terbaik dengan pendekatan sebagai berikut :
1. Pengamatan (observasi) atas metode kerja yang berlaku
2. Pengamatan terhadap metode kerja melalui pengukuran dan analisis ilmiah
3. pelatihan pekerja dengan metode baru
4. pemanfaatan umpan balik dalam pengelolaa atas proses kerja.

2.     Pengertian Manajemen Produksi

Manajemen Produksi yaitu kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan dengan menggunakan /koordinasi kegiatan orang lain.


3.     Pengertian Produksi

Produksi yaitu suatu kegiatan atau proses yang mentransformasikan masukan (input) menjadi keluaran atau output.
Dalam arti sempit produksi adalah kjegiatan yang menghasilkan barang baik barang setengah jadi, barang jadi, barang industri, suku cadang, komponen penunjang.

4.     Proses Produksi
Proses produksi ditinjau dari 2 hal yaitu :
-                Berdasarkan kelangsungan hidup :
Proses produksi terus-menerus apabila di dalam perusahaan terdapat urutan-urutan yang pasti sejak dari bahan mentah sampai proses produksi akhir.
Proses produksi terputus-putus apabila tidak terdapat urutan atau pola yang pasti dari bahan baku sampai dengan menjadi produk akhir atau urutan selalu berubah (Ahyari, 2002).
-                Berdasarkan teknik :
- Proses ekstraktif
- Proses analitis
- Proses pengubahan
- Proses sintesis
5. pengambilan keputusan dalam manajemen produksi
Ada 4 macam pengambilan keputusan yaitu :
a. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang pasti
b. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang mengandung risiko
c. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang tidak pasti
d. Pengambilan keputusan atas peristiwa yang timbul karena pertentangan dengan
    keadaan yang lain
6.     Ruang lingkup manajemen produksi
Manajemen produksi mencakup perancangan atau penyiapan manajemen produksi serta pengoperasiaannya, yang meliputi :

a. Seleksi dan design hasil produksi (produk)
b. Seleksi dan perancangan proses serta peralatan
c. Pemilihan lokasi perusahaan serta unit produksi
d. Perancangan tata letak (Lay out) dan arus kerja atau proses
e. Perancangan tugas
f. Strategi produksi dan operasi serta pemilihan kapasitas

7.     Fungsi dan system produksi dan operasi

Fungsi produksi dan operasi berkaitan dengan pertanggungjawaban dalam pegolahan dan pengubahan masukan (input) menjadi keluaran atau output berupa barang atau jasa yang memberikan pendapatan bagi perusahaan
Empat (4) fungsi penting produksi :
1.            proses pengolahan
2.            jasa-jasa penunjang
3.            perencanaan
4.            pengendalian atau pengawasan

Sistem Produksi dan Operasi adalah suatu keterkaitan unsur-unsur yang berbeda secara terpadu, menyatu, dan menyeluruh dalam pentrasnformasian masukan menjadi keluaran.

8.     Lokasi dan layout pabrik

Penentuan lokasi pabrik
Penentuan atau pemilihan lokasi pabrik adalah penting, karena mempengaruhi kedudukan perusahaan dalam persaingan, dan kelangsungan hidupnya. Penentuan lokasi pabrik juga harus mempertimbangkan kemungkinan ekspansi.

Tujuan Perencanaan Lokasi Pabrik.
Tujuannya adalah agar perusahaan dapat beroperasi dengan lancar, efektif dan efisien. Penentuan lokasi memperhatikan faktor biaya produksi & biaya distribusi barang yang dihasilkan & faktor lokasi sangat penting untuk menurunkan biaya operasi.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Lokasi Pabrik :

Faktor utama :


>Lingkungan masyarakat
> Fasilitas dan biaya          transportasi
> Kedekatan dengan pasar

> Tenaga kerja
> Kedekatan dengan bahan mentah dari pemasok
> Sumberdaya alam lainnya

Faktor sekunder :


> Harga tanah
> Dominasi masyarakat
> Peraturan tenaga kerja
> Rencana tata ruang
> Kedekatan dengan lokasi pabrik pesaing
> Tingkat pajak
> Cuaca/iklim
> Keamanan
> Peraturan lingkungan hidup



Penentuan Layout Pabrik
Dalam menentukan plant layout atau tata letak pabrik yang baik haruslah ditentukan berdasarkan pengaruh faktor-faktor yang ada seperti jenjang tahapan / tahap proses produksi, macam hasil keluaran produksi, jenis perlengkapan yang dipakai atau digunakan serta berdasarkan sifat produksi dari produk yang diproduksi tersebut.
Jenis-Jenis / Macam-Macam tata letak pada pabrik ada tiga, yaitu antara lain adalah :
1. Tata Letak Berdasarkan Produk / Layout by Product
Tata letak jenis ini membentuk suatu garis mengikuti jenjang proses pengerjaan produksi suatu produk dari awal hingga akhir.
2. Tata Letak Berdasarkan Proses / Layout by Process
Layout pada jenis tata letak berdasarkan proses memiliki bagian yang saling terpisah satu sama lain di mana aliran bahan baku terputus-putus dengan mesin disusun sesuai fungsi dalam suatu grup departemen.
3. Tata Letak Berdasarkan Stationary / Layout by Stationary
Tata letak jenis ini mendekatkan sumber daya manusia / sdm serta perlengkapan yang ada pada bahan baku untuk kegiatan produksi.
Sumber:

http://blogdeta.blogspot.com/2009/03/manajemen-produksi.html 


 

My blog,, Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos